FC Girondins de Bordeaux, klub yang dulunya merupakan raksasa Ligue 1, baru-baru ini mengumumkan keputusan mengejutkan untuk menyerahkan status profesional mereka setelah terdegradasi ke divisi ketiga sepak bola Prancis.
Setelah gagal meraih kesepakatan akuisisi dari pemilik Liverpool, FSG, yang diharapkan bisa menyelamatkan klub dari sanksi lebih lanjut akibat masalah finansial yang berkepanjangan, Bordeaux akhirnya menerima keputusan degradasi mereka. Langkah ini menandai akhir dari status profesional yang telah mereka pegang sejak tahun 1937.
Dalam pernyataan resmi mereka, Bordeaux mengonfirmasi bahwa setelah ketidakpastian mengenai akuisisi oleh FSG dan keputusan untuk menarik diri dari banding terhadap keputusan DNCG, mereka akan menghadapi musim 2024/2025 di divisi National 1.
Kejatuhan Bordeaux yang sebelumnya meraih enam gelar Ligue 1, dengan yang terakhir pada tahun 2009, menandai penurunan dramatis dari puncak kejayaan mereka ke titik terendah dalam sejarah klub.
Laporan Calciomercato mengungkapkan bahwa cedera Gonçalo Ramos dari PSG membuat klub Prancis tersebut menghubungi Atalanta…
Sejak pindah dari LOSC Lille ke Napoli, Osimhen telah mencetak 76 gol dalam 133 penampilan…
Ugarte sangat ingin bergabung dengan United, dan meskipun klub enggan membayar lebih, mereka mungkin akan…
Pacho merupakan bek yang sangat menjanjikan dengan potensi besar untuk berkembang, sejalan dengan proyek yang…
Langkah ini menunjukkan bahwa Liga Pro Saudi mulai beralih fokus dari merekrut pemain bintang yang…
Paris Saint-Germain memiliki keraguan tentang karakter Jadon Sancho, winger Manchester United, dan apakah dia akan…