PSG INDONESIA MEDIA – Ander Herrera tidak mempermasalahkan jika dirinya tidak diperhitungkan di Paris Saint Germain, Minggu, 12 November 2023.
Ander Herrera menjalani tiga musim penuh di PSG sebelum akhirnya dipinjamkan ke Athletic Bilbao pada tahun 2022 dan menjadi kontrak permanen.
Selama tiga musim bersama PSG, Ander Herrera turut serta dalam dua perjalanan Eropa terbaik klub sejak diluncurkannya proyek QSI.
Baca juga: Mbappe Hattrick, Tapi Luis Enrique Malah Tidak Puas
Dia juga mencapai final Liga Champions pada tahun 2020 dan semifinal pada tahun 2021.
Meskipun demikian, nama Ander Herrera jarang disebut dalam diskusi mengenai gelandang top era QSI seperti Thiago Motta atau Marco Verratti.
Dalam wawancara dengan Colinterview mengutip le10sports, Herrera memberikan penjelasan dengan merujuk pada Real Madrid.
Baca juga: Mbappe dkk Nonton Siaran Ulang AC Milan vs PSG
“Apakah saya kurang diakui di PSG? Tidak, saya memahaminya.”
“Ketika kita mengingat Galacticos di Real Madrid, siapa yang muncul dalam pikiran Anda? Mungkin Ronaldo, Figo, Zidane, namun bukan Makelele.”
“Padahal, Makelele adalah pemain yang sangat menyeimbangkan tim.”
Baca juga: Hasil Ligue 1: Reims vs PSG, Mbappe & Donnarumma Jadi Pahlawan
Secara keseluruhan, Ander Herrera melakukan introspeksi dengan menyatakan bahwa bintang selalu menjadi pusat perhatian.
“Saya memahaminya, itu adalah bagian dari dunia sepak bola. Bintang-bintang besar memiliki daya tarik yang lebih besar daripada saya.”
“Klub-klub besar, bintang-bintang besar akan selalu dikenang penggemar. Pemain seperti saya yang membawa keseimbangan dan membantu tim meraih kemenangan, tidak akan sepopuler mereka.”
