Artur Jorge Eks PSG yang Punya Keputusan Kontroversi

Artur Jorge

Artur Jorge Braga de Melo Teixeira, yang lebih dikenal sebagai Artur Jorge, lahir pada tanggal 13 Februari 1946 di Porto dan meninggal pada tanggal 22 Februari 2024 di Lisbon, adalah seorang pemain sepak bola Portugal yang bermain sebagai penyerang sebelum kemudian menjadi pelatih.

Pada tahun 1991, Artur Jorge meninggalkan Porto dan tim nasional Portugal untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain di mana ia berhasil memenangkan gelar juara Liga Prancis pada tahun 1994.

Setelah pencapaian tersebut, ia kembali ke Portugal dan menjadi pelatih Benfica di mana ia berhasil finis di peringkat ketiga. Ia kemudian digantikan di awal musim berikutnya oleh Mário Wilson.

Baca juga: Profil Daniel Hechter: Desainer Fashion Terkenal dan Pencipta Jersey Paris Saint-Germain

Kemudian, ia menjadi pelatih tim nasional Swiss yang berhasil lolos ke Euro 1996 di bawah kepemimpinan Roy Hodgson.

Namun, sebelum Euro 1996 dimulai, ia menciptakan kontroversi dengan tidak memasukkan Adrian Knup dan Alain Sutter, dua figur besar dalam sepak bola Swiss, dalam skuatnya.

Sayangnya, timnas Swiss tergabung dalam grup yang sulit (Inggris, Belanda, dan Skotlandia) dan tersingkir di babak penyisihan grup.

Kontraknya pun diakhiri dan ia kembali menjadi pelatih timnas Portugal setelah sebelumnya menjabat pada periode 1990 hingga 1991.

Namun, harapan tinggi tersebut tidak diimbangi dengan hasil yang memuaskan: kekalahan dari Ukraina (1-2) dan hasil seri yang terus bertambah (melawan Armenia dan Irlandia Utara, khususnya) membuat Portugal gagal lolos ke Piala Dunia 1998.

Setelah itu, pada tahun 1997, ia pergi ke Spanyol untuk bergabung dengan CD Tenerife kemudian pindah ke Belanda untuk melatih Vitesse Arnhem beberapa bulan pada tahun 1998, dan akhirnya kembali mengambil alih kepelatihan PSG pada bulan Oktober 1998 hingga Maret 1999.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *